POSTKOTA.NET – Musim kemarau, PDAM kota Tomohon lakukan beberapa langka antisipasi pelayanan masyarakat.
Beberapa sumber mata air di kota Tomohon yang di kelola PDAM kota Tomohon mengalami penurunan debit air sebanyak 20%.Yang paling parah Sumber mata air di rurukan, ungkap Dirut PDAM Adrian Ngenget, Rabu 30/08/2023
Untuk menyikapi hal tersebut, pihaknya memperbaiki Instalasi sinileyan.Kami mengaktifkan IPA yang ada di sineleyan,jadi kami mengganti beberapa material yang rusak dan itu akan membantu menambah produksi air di wilayah di Tomohon khususnya Tomohon Tengah,” kata Adrian Ngenget.
Selain itu, juga Mata air Malimbukar di situ ada sumber mata air yang lain jadi di situ kita memanfaat kan mata air yang di sekitar. “Jadi kita tangkap sumber mata air di situ dan melakukan pengoporan mata air sehingga menambah produksi air. Saat ini area yang di layani instalasi malimbukar tidak terganggu,” katanya
Sementara untuk di rurukan, pihaknya juga lakukan hal seperti itu, dengan melakukan pengoporan mata air ke pipa mata air yang sudah kering.
“Jadi kami lakukan coupel ke pipa yang mata airnya sudah kering, sehingga satu sumber mata air ini sudah bisa melayani dua jaringan pipa. Konsekuensinya air yang di gunakan itu akan terbagi dan tidak banyak maka dari itu kami melakukan pelayanan setengah-setengah hari di wilayah rurukan,” katanya
Nah untuk strategi yang lain di kota Tomohon, yang biasa bisa melayani 10 jam kini pihaknya mengurangi jadi 7 jam untuk membantu area lain sehingga di wilayah yang lain juga bisa terlayani.
“Kami mengaktifkan IPA yang ada di sineleyan,jadi kami mengganti beberapa material yang rusak dan itu akan membantu menambah produksi air di wilayah di Tomohon khususnya Tomohon tengah,” kata Adrian Ngenget.
Kami juga akan memanfaatkan sumber mata air yang ada di ma’langen di Kelurahan Paslaten, di situ ada mata air yang bagus beberapa waktu kedepannyam Kami akan memanfaatkan mata air tersebut dan akan memasang pipa untuk mendistribusikan ke wilayah Tomohon Selatan dan sebagian tomohon tengah,” ungkap Adrian Ngenget.
Untuk sumber mata air yang ada di kota Tomohon sekarang sebanyak 21 sumber mata air, tapi tidak semua sumber mata air debit airnya besar ada cuma 3, 5 dan 10 liter per detik.
“Dan hanya 11 mata air yang kami kelola, paling banyak airnya adalah Pinawelaan malimbukar dan sineleyan itu yang paling besar sumber mata airnya,” katanya.
Dia juga menghimbau kepada masyarakat kota Tomohon di musim kemarau ini yang sudah cukup panjang. “Diharapkan untuk menggunakan air secara hemat karena karena kita pernah tau musim kemarau ini sampai kapan,” pungkasnya.